Google Kembangkan Teknologi Pengenalan Suara Secara Offline

Dengan adanya hambatan mirip itu, Google ternyata tidak tinggal diam, super besar mesin pencari ini sekarang tengah sibuk membuatkan sebuah sistem pengenalan bunyi secara offline. Sistem ini diracang spesifik seringan mungkin yg nantinya akan mendukung perangkat Nexus. Sistem tadi berukuran sangat mungil, sampai perangkat sekelas Nexus 5 dapat menjalankannya.

Saking ringkasnya, sistem ini dikatakan hanya akan ukuran 20,3MB. Sistem baru tersebut dikatakan akan berjalan lebih cepat ketimbang sistem yg terdapat waktu ini, dan  mempunyai tingkat kesalahan yg lebih mungil, yakni hanya sebesar 13,5% saja.

Cara kerja sistem ini memang tidak simpel, Google mengumpulkan tiga juta contoh suara anonim diambil berasal pencarian Google. Contoh suara-suara kemudian lebih lanjut terdistorsi menjadi 20 variasi yg tidak selaras, caranya dengan mengekstraksi suara berasal YouTube yg akan memungkinkan sistem buat mengenali suara yg tidak sama bahkan lebih baik.

Selain itu, Google jua mengandalkan satu contoh buat imla serta perintah bunyi yang meliputi perintah lebih luas. Google Now jua akan datang menggunakan perintah bunyi secara offline, namun hal ini masih terbatas buat beberapa perintah saja. Menggunakan begitu perintah yang dilontarkan pengguna akan lebih cepat ditanggapi sang sistem. Selain itu, hal ini pula bermanfaat bagi wilayah yg mempunyai koneksi internet terbatas.

Hal yang sama mungkin pula akan dilakukan sang Google, dengan membenamkan sistem ini ke dalam perangkat wearable. Namun belum dikethaui apakah Google juga membenamkan sistem ini pada perangkat lain, mirip PC dan  lain-lain.